Breaking News
Loading...
Thursday, December 10, 2015

Biogrfi Luigi Galvani PENEMU LISTRIK

6:34 AM
Luigi Galvani (1737-1798) seorang dokter Italia dan Professor di Bologna menemukan prinsip dari BATTERY LISTRIK dengan tidak disengaja.

Kira-kira pada tahun 1785 Galvani melihat terjadinya konstraksi otot dari kaki katak atau katak yang baru saja mati, jika nervus femoralisnya disentuh dengan Scalpel logam didekat mesin elektrostatik.Ia menemukan kenyataan itu dengan tidak disengaja, tetapi ia tertarik dan ia melanjutkan observasinya. Galvani pada suatu saat membedah ekor katak, karena ia harus mengerjakan sesuatu yang lain, maka diletakkannya katak itu di atas sebuah meja dimana kebetulan terdapat sebuah mesin listrik.
Seorang dari pembantunya dalam laboratorium itu secara iseng menyentuh Nervus Femoralis dari katak tersebut dengan ujung dari scalpel, ternyata semua otot dari katak itu berkontraksi. Seorang pembantu lain yang sedang bekerja dengan mesin listrik itu melihat kontraksi makin kuat jika percikan api sedang keluar dari konduktor mesin listrik. Karena heran ia melaporkan hal itu kepada Galvani, sekalipun Galvani sibuk dengan pekerjaan lain, tetapi ia datanglah dan berhasil menemukan sesuatu yang penting.

Galvani berpendapat bahwa saraf dan otot dari kaki katak mengandung detektor yang sensitif terhadap muatan listrik.Ia menegaskan terjadinya kontraksi itu memerlukan adanya kontak dari mesin listrik, orang yang mengadakan percobaan scalpel dan kemudian saraf.Lebih jauh dikatakan dalam keadaan tertentu kaki katak itu tidak hanya merupakan suatu detektor listrik yang baik saja, tetapi juga merupakan suatu sumber listrik.

Ia mengemukakan kenyataan jika kaki katak dan saraf katak dihubungkan oleh dua logam yang berbeda, sekalipun tidak ada mesin listrik, maka otot katak akan berkontraksi, Galvani telah menemukan prinsip dari battery tanpa diketahuinya. Dua logam yang tidak sama dan dipisahkan oleh jaringan hewan yang lembab adalah suatu battery dan kaki katak sebagai detektornya.

Akhirnya Galvani sampai pada kesimpulan yang dikatakannya : “Mungkin pada hewan itu sendiri terdapat listrik”.

Volta menyimpulkan peristiwa ini sebagai peristiwa listrik yang timbul karena dua logam yang dihubungkan oleh larutan yang ada dalam kaki katak. Bila dua logam yang berbeda direndam dalam larutan, akan terjadi reaksi kimia yang menimbulkan arus listrik.

Ini diulangi dengan menghubungkan seng dan tembaga dengan kain yang dibasahi dengan larutan garam.Dan ini merupakan elemen yang terdiri dari seng, larutan garam dalam kain dan tembaga.Lapisan logam yang satu disebut kutub positif yang satunya kutub negatif.Bila menghendaki gejala listrik lebih kuat maka kita susun elemen tadi secara berderet ini disebut dengan battery. Tiap elemen akan mengubah energi kimia menjadi energi listrik. Logam seng sebagai kutub negatif maka potensinya ( potensial listriknya ) tinggi. Kedua sambungan ini dihubungkan dengan kawat akan mengalirkan arus listrik dan kawat akhirnya menjadi panas.

0 comments:

Post a Comment

 
Toggle Footer